Web Server dapat merujuk baik pada perangkat keras
ataupun perangkat lunak yang menyediakan layanan akses kepada pengguna melalui
protocol komunikasi HTTP atau HTTPS atas berkas-berkas yang terdapat pada suatu
situs web dalam layanan ke pengguna dengan menggunakan aplikasi tertentu
seperti web browser. Penggunaan paling umum web server adalah untuk menempatkan
situs web, namun pada prakteknya penggunaannya diperluas sebagai tempat
peyimpanan data ataupun untuk menjalankan sejumlah aplikasi kelas bisnis.
Pada kesempatan kali ini saya akan berbagi tutoral
tentang cara mengkonfigurasi Apache atau Web Server pada linux debian server.
Oiya, saya akan mencontohkan tutorial ini dengan praktek menggunakan
virtualbox, sebenarnya caranya sama saja kok dengan yang aslinya. Nah,
sebelumnya sobat harus melakukan instalasi sistem operasi Linux Debian dan
melakukan konfigurasi alamat IP terlebih dahulu agar komputer server dan client
agar bisa saling terhubung. Kemudian kita pada tutorial kali ini hanya akan
menambahkan servicenya saja pada Debian Server. Service yang akan di install
untuk kali ini adalah Web Server dengan aplikasinya yang disebut Apache Web
Server. Oke langsung saja sob untuk menuju ke proses instalasinya saja, berikut
langkah-langkahnya.
1.
Nyalakan komputer yang sudah terinstal Debian Server dan sudah terkonfigurasi alamat IP Address nya. Kemudian, masukkan DVD 1 ke komputer Debian
Server. Jika sudah, ketikkan “apt-get install apache2” seperti
gambar dibawah untuk menginstal web server dengan aplikasi apache.
2. Jika
DVD sudah dimasukkan dan sudah mengetikan perintah seperti yang ada pada gambar
tadi, tekan “enter” untuk mulai menginstal Web Servernya. Gambar dibawah ini
adalah tanda bahwa proses instalasi apache web server telah mulai berjalan.
3. Setelah
proses instalasi Apache web server selesai, kita bisa mengubah isi dari web
server kita. Untuk mengubah isinya, ketikkan perintah “nano
/var/www/index.html”. Lalu nanti akan masuk pada bagian file html dari
web server, disitu sobat bisa mengubah tampilan isi sesuka hati kita. Sebagai
contoh, lihat gambar dibawah ini.
4. Setelah
mengubah tampilan isi dari web server, sobat harus merestart Apache terlebih
dahulu agar perubahan tampilannya terpasang dengan baik. Untuk merestart
Apache, caranya cukup mengetikan perintah “service apache2 restart”
lalu tekan “enter” dan Apache akan merestart. Setelah restart, maka akan muncul
seperti ini tanda bahwa Apache berhasil direstart.
5. Nah,
pada langkah terakhir yang dilakukan adalah pengujian pada Apache web server
yang sudah terinstall tadi. Caranya, buka web browser dari komputer client.
Lalu untuk URL, masukkan alamat IP dari komputer server. Sebagai contoh, lihat
gambar ini.
Kemudian
jika pada saat dibuka dibrowser muncul sepert gambar diatasi, maka Apache Web
Server yang tadi diinstall sudah berjalan dengan baik sob. Semoga tutorial ini
bermanfaat untuk yang membutuhkannya ^^.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar